Senin, 22 November 2010

Persebaya LPI Tagih Keadilan


Senin, 22 November 2010 - 08:51 wib

 
Skuad Persebaya Surayaba melakukan latihan. Foto: Mushaful Imam/Koran SI
SURABAYA – Persebaya Surabaya versi Liga Primer Indonesia (LPI) menagih keadilan kepada polisi untuk izin pertandingan.

Sebelumnya Polda Jawa Timur maupun Polrestabes Surabaya sempat alot dalam mengeluarkan izin pertandingan amal antara Persebaya LPI kontra Indo-Holland. Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Badrodin Haiti malah mengancam tidak akan memberikan izin laga untuk Persebaya.

Ancaman berlaku untuk Persebaya versi Divisi Utama maupun Persebaya LPI. “Seharusnya kepolisian tidak memberikan izin untuk Persebaya di pertandingan Divisi Utama menghadapi Persigo Gorontalo,” ujar Kuasa Hukum Persebaya LPI M Sholeh saat dihubungi kemarin.

Apalagi Persebaya bentukan Wisnu Wardana tersebut masih tetap memakai nama Persebaya. Sedangkan kala pertandingan amal, Persebaya LPI tidak diperbolehkan menggunakan nama Persebaya dan terpaksa diubah menjadi Surabaya FC.

Sholeh meminta pihak keamanan benar-benar adil dalam memberikan izin pertandingan. Terutama kedua versi tetap memakai nama Persebaya dan seharusnya tidak ada izin yang dikeluarkan sebelum ada penyelesaian dualisme tersebut.

Sholeh bahkan menilai pertandingan Divisi Utama itu tidak layak mendapatkan izin karena Persebaya versi Divisi Utama terbukti tidak sah. Ia merujuk hasil Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) PSSI Surabaya yang menyatakan Wisnu Wardana kalah.

“Dengan demikian sudah jelas Persebaya bentukan Wisnu Wardana juga tidak resmi. Buktinya dia tidak mendapat dukungan dari klub internal. Ini yang sangat kami sesalkan dan kita menagih Polda Jatim untuk bersikap adil,” cetus M Sholeh.

Seperti diketahui, Poda Jawa Timur akhirnya memberikan izin kepada Persebaya Divisi Utama saat menjamu Persigo Gorontali di pertandingan perdana Divisi Utama 2010-2011. Pertandingan berlangsung kemarin sore di Gelora 10 November, Tambaksari, Surabaya.

Belum diketahui pasti ‘jurus’ Persebaya Divisi Utama melobi polisi hingga akhirnya mengantongi izin pertandingan. Tapi informasi menyebutkan Persebaya milik Wisnu Wardana mendapatkan izin karena ada surat dari PSSI.

Lantas, bagaimana langkah Persebaya LPI selanjutnya? “Ya kita tetap ingin Polda Jatim adil. Kalau memang Persebaya Divisi Utama diberi izin, berarti Persebaya LPI juga layak mendapatkan izin. Polisi tak boleh berat sebelah,” tandasnya.
(hmr)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar