Minggu, 26 Desember 2010

Hore! Persebaya Tetap Tempati Mes Eri Irianto



 
Minggu, 26 Desember 2010 13:15:13 WIB
Reporter : M. Syafaruddin

Surabaya (beritajatim.com) - Usaha suporter Persebaya, yakni Bonek, dan usaha Ketua Umum Persebaya Saleh Mukadar mendapatkan hasil. Persebaya kini diperbolehkan tetap menempati mes Eri Irianto.

Melalui akun facebooknya, Saleh Mukadar menginformasikan bahwa mes tetap boleh disewa oleh Persebaya. "Baru saja dihubungi bahwa sewa lahan untuk mes Eri Eriyanto disetujui untuk disewa oleh Persebaya. Terima kasih anak2ku yg kreatif dan bernyali," tulis Saleh Mukadar, Minggu (26/12/2010).

Saleh Mukadar memang patut berterima kasih kepada anak-anaknya, yakni Bonek. Bagaimana tidak, tanggal 10 Desember lalu, Walikota Tri Rismaharini melayangkan surat kepada Saleh Mukadar. Isinya, Persebaya diminta mengosongkon mes Eri Irianto paling lambat 31 Desember.

Sejak surat tersebut muncul, Bonek langsung bergerak. Mereka menentang keputusan Risma dan menuntut pembatalan surat 'pengusiran' atas Persebaya tersebut. Bonek beralasan, Persebaya sudah bertahun-tahun menempati mes tersebut. Terlebih, Persebaya telah menjadi ikon Kota Surabaya.

Bonek pun sempat dua kali menggelar demo. Pertama tanggal 20 Desember 2010. Kedua, dengan kekuatan lebih besar, tanggal 23 Desember 2010.

Tidak hanya Bonek yang ada di Surabaya, dukungan juga mengalir dari Bonek Jabotabek. Tanggal 18 Desember 2010, Bonek Jabotabek mengirim surat kepada Walikota. Isinya meminta penjelasan dan alasan dari Pemerintah Kota Surabaya tentang terbitnya Surat dari Walikota Surabaya bernomor 593/6611/436.6.17/2010 tanggal 10 Desember 2010 perihal penyerahan kembali tanah dan bangunan asset Pemerintah Kota Surabaya yang ditujukan kepada Direktur Umum PT Persebaya Indonesia.

Kini semua usaha tersebut berhasil. Persebaya tetap diperbolehkan menempati mes Eri Irianto dengan status sebagai penyewa lahan. [sya/but]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar