Apa Arti Cium Tangan Nurdin kepada SBY?

Jum'at, 17 Desember 2010 00:46:09 WIB
Reporter : Ribut Wijoto

Jakarta (beritajatim.com) - Sebuah momen istimewa terjadi saat leg pertama semifinal Piala AFF di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis (16/12/2010) semalam. Begitu pertandingan usai, Ketua Umum PSSI Nurdin Halid mendatangi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Nurdin mengulurkan tangan untuk bersalaman. Begitu bersalaman, Nurdin tiba-tiba mencium tangan Presiden SBY. Apakah arti ciuman itu?

Jawaban pertanyaan ini dilontarkan oleh pengguna mikrobloging twitter. Puluhan bahkan ratusan pengguna twitter menafsirkan cium tangan Nurdin kepada SBY. Uniknya, mayoritas bernada minor. Ada yang mengartikan Nurdin cari muka dan ada pula yang mengartikan Nurdin pamit hendak mengundurkan diri.

Inilah beberapa kutipan dari komentar pengguna twitter: captainugros (Nurdin cium tangan Presiden mau pamitan kaleee!), adam alattas (Hmm yg main bukan sby? Yg golin juga bukan dia? Ada udang dbalik batu!), Angga Armando Sinaga (Nurdin Halid nyium tangan SBY?!! OMG, cari simpatik pasti nih orang.. udahlah, turun aja pak!!! gak punya malu lu dasar..).

Masih banyak komentar lain yang sinis bahkan berbau parodi. Sampai berita ini diturunkan, jumlah pengguna twitter yang membahas ciuman Nurdin ke tangan SBY terus bertambah.

Sekadar diketahui, Nurdin Halid memang sosok Ketua Umum PSSI yang kontroversial. Selama di bawah kepemimpinan Nurdin, prestasi timnas sangat rendah. Nurdin juga banyak disoroti karena dua kali terjerat kasus korupsi. Bahkan, dia sempat dijebloskan penjara. Saat itu, roda organisasi PSSI dipimpinnya dari balik terali besi.

Anehnya, walau banyak sorotan, Nurdin tetap kukuh mempertahankan jabatannya. Padahal, kalau disimak, teriakan 'Nurdin Turun' kerap menggema saat timnas Indonesia bertanding. Tidak hanya itu, teriakan tersebut juga sering terdengar saat pertandingan klub di Superliga.

Lantas, bagaimana tanggapan Nurdin sendiri. Usai pertandingan, beberapa wartawan sempat melakukan wawancara. Dengan santai, Nurdin mengajak semua elemen dan masyarakat untuk bersatu padu mendukung timnas. Dia berharap tidak ada pihak yang mencari-cari kesalahan pihak lain. "Kita jangan suka mencari-cari kesalahan orang lain terus,” kata Nurdin.

Perihal cium tangan kepada SBY, Nurdin tidak memberi penjelasan. Dia hanya menyampaikan bahwa Presiden SBY bangga atas penampilan Firman Utina dan kawan-kawan. "Presiden memuji permainan anak-anak," ujar Nurdin. [but]