Senin, 27 Desember 2010

Nurdin Terpilih Sebagai Pejabat Nyeleneh



 
Senin, 27 Desember 2010 14:15:06 WIB
Reporter : Ribut Wijoto

London (beritajatim.com) - Media Inggris menobatkan Ketua Umum PSSI Nurdin Halid sebagai pejabat sepakbola terbaik dunia. Sayangnya, penganugerahan ini bersifat sindiran.

Harian Guardian mendasarkan penilaiannya atas biografi Nurdin yang pernah dua kali terjerat kasus korupsi. Salah satunya tahun 2008 dalam kasus penyalahgunaan distribusi minyak goreng. Bahkan, dia sempat menjalankan roda PSSI dari balik penjara.

Uniknya, Gurdian juga menyoroti bonus yang diserahkan Nurdin (PSSI) kepada timnas atas keberhasilannya menembus babak final Piala AFF. Sorotan pada penyerahan uang berbentuk tunai dalam wadah kardus. "Mereka pantas mendapatkannya," tulis Guardian, Minggu (26/12/2010), mengutip pernyataan Nurdin.

Dalam penganugerahan ini, Nurdin tidak sendirian. Guardian juga memberi anugerah kepada Vlatko Markovic ketua PSSI-nya Kroasia. Vlatko dinilai berbuat curang dalam proses pemilihan. Vlatko juga berang kepada para pengkritik dan media yang mengekspos kasus tersebut. "Kamu ingin mengetahui pendapat saya? Tulis ini. Saya muak dengan wartawan," tulis Guardian mengutip pernyataan Vlatko.

Sekadar diketahui, Nurdin terpilih sebagai Ketua PSSI pada tahun 2003. Ia dikenal sebagai ketua PSSI yang kontroversial. Dia menjalankan organisasi dari balik terali besi penjara, mengumumkan ide menaturalisasikan pemain asing, menambah jumlah peserta Liga Indonesia tiap tahun sehingga tidak ada klub yang terdegradasi.

Jelang akhir tahun ini, perhatian Nurdin direpotkan oleh kehadiran Kompetisi Liga Primer Indonesia. Sebuah kompetisi di luar jalur PSSI. Menyikapi LPI, Nurdin jelas marah-marah besar. Dia menganggap LPI adalah pengacau. [but]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar