Sabtu, 12 Maret 2011

Tiga Poin Harga Mati Rek!



 
Sabtu, 12 Maret 2011 10:56:31 WIB
Reporter : M. Syafaruddin

Surabaya (beritajatim.com) - Sudah tiga laga dilalui Persebaya 1927 tanpa kemenangan. Bahkan, pada pertandingan kandang terakhir, tim asuhan Aji Santoso ditahan Cendrawasih Papua tanpa gol. Jadi, tiga poin menjadi harga mati saat tim ini menjamu Aceh United, Minggu (13/3/2011) besok malam di stadion Gelora 10 Nopember.

Hingga, Sabtu (12/3/20110 hari ini, Aji mengaku belum tahu benar bagaimana kekuatan Aceh United. Ia hanya mendapat sedikit masukan dari beberapa pelatih yang klubnya sudah berhadapan dengan pasukan besutan pelatih asal Perancis, Lionel Charbonnier.

"Katanya Aceh itu tim yang bagus. Dihuni pemain muda dan memiliki semangat semangat bertanding yang tinggi," ucap Aji.

Aji mengakui, dalam tiga laga terakhir, timnya belum mampu merampungkan tiga poin. Meski begitu Aji mengaku puas, utamanya dalam segi permainan. "Dari segi permainan kita puas, karena anak-anak bermain sesuai harapan saya. Untuk hasil memang tidak," lanjut mantan pelatih Persema, Persisam dan Persik ini.

"Kalau bicara target, tidak ada pilihan lain, besok kita harus menang. Untuk itu saya instruksikan anak-anak untuk bermain menyerang, tetap dengan gaya Persebaya," sambung kapten Persebaya saar juara Liga Indonesia edisi 1997 ini.

Terkait komposisi pemain yang akan diturunkan besok, nampaknya Aji bakal sedikit melakukan perubahan, khususnya di lini depan. Dengan kondisi striker utama, I Made Wirahadi yang masih meragukan, maka Aji mau tak mau mempersiapkan Nico Susanto sebagai ujung tombak, ditemani Andik Vermansyah tentunya.

Karena Andik belum bisa kembali ke habitatnya sebagai gelandang serang, maka komposisi pemain di sektor tengah dipastikan tidak banyak perubahan. Aji tetap menggunakan tenaga John Tarkpor dan rendi Irwan sebagai duo sayap. Sedangkan lini tengah dikendalikan Taufiq dan Jusmadi.

Sementara untuk sektor belakang, cederanya Mat Halil membuatnya kembali duduk di bangku cadangan. Pilihan Aji pun tertuju pada Khusnul Yuli dengan Erol Iba sebagai bek kanan. Duo stopper masih dipercayakan pada Otavio Dutra dan tandem jangkungnya, Michael Cvetkovski. Dengan Endra Pras sebagai kiper utama.

Lalu bagaimana dengan punggawa anyar asal Australia, Andrew Barisic. Karena baru datang, Rabu (9/3/2011) kemarin, maka Andrew harus memendam harapan untuk memulai debutnya sebagai starter. Sebab pelatih Aji mengisyaratkan bakal membangku cadangkan eks striker Gold Coast United ini terlebih dulu.

"Mungkin dia akan kami turunkan, tapi tidak sebagai starter. Biar dia mempelajari dulu pola permainan kita," jelas Aji. [sya/kun]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar